Belajar array di JavaScript dari nol. Apa itu array, cara membuat, mengakses, dan memanipulasi data dengan metode array. Lengkap dengan contoh kode.

keywords: array javascript, belajar array js, cara membuat array, metode array javascript, struktur data js
Pernahkah kamu ingin menyimpan banyak data sekaligus dalam satu variabel? π€
Misalnya daftar nama teman, daftar angka nilai ujian, atau daftar produk di toko online.
Kalau hanya pakai variabel biasa, kamu harus menuliskan satu per satu. Ribet, kan?
Nah, Array di JavaScript hadir sebagai solusi untuk menyimpan banyak nilai dalam satu wadah.
Apa Itu Array?
Array adalah struktur data di JavaScript yang digunakan untuk menyimpan banyak nilai dalam satu variabel.
Nilai dalam array disimpan dalam bentuk index yang dimulai dari angka 0.
π Contoh:
let buah = ["Apel", "Mangga", "Jeruk"];
console.log(buah[0]); // Output: Apel
console.log(buah[1]); // Output: Mangga
console.log(buah[2]); // Output: Jeruk
Cara Membuat Array di JavaScript
- Menggunakan tanda kurung siku
[]
(cara paling umum):
let angka = [1, 2, 3, 4, 5];
- Menggunakan
new Array()
:
let angka = new Array(1, 2, 3, 4, 5);
β‘ Disarankan pakai cara pertama karena lebih sederhana.
Mengakses Data dalam Array
Array menggunakan index untuk mengakses data.
Index selalu dimulai dari 0.
let warna = ["Merah", "Biru", "Hijau"];
console.log(warna[0]); // Merah
console.log(warna[1]); // Biru
console.log(warna[2]); // Hijau
Mengubah Data dalam Array
let hewan = ["Kucing", "Anjing", "Burung"];
hewan[1] = "Ikan";
console.log(hewan);
// Output: ["Kucing", "Ikan", "Burung"]
Mengetahui Panjang Array
let angka = [10, 20, 30, 40];
console.log(angka.length);
// Output: 4
Metode Penting pada Array
Metode | Fungsi | Contoh | Output |
---|---|---|---|
push() | Menambahkan data di akhir | buah.push("Pisang") | ["Apel", "Mangga", "Jeruk", "Pisang"] |
pop() | Menghapus data terakhir | buah.pop() | ["Apel", "Mangga"] |
shift() | Menghapus data pertama | buah.shift() | ["Mangga", "Jeruk"] |
unshift() | Menambahkan data di awal | buah.unshift("Semangka") | ["Semangka", "Apel", "Mangga", "Jeruk"] |
slice() | Mengambil sebagian data | buah.slice(0,2) | ["Apel", "Mangga"] |
splice() | Menyisipkan/menghapus data | buah.splice(1,1,"Nanas") | ["Apel","Nanas","Jeruk"] |
Looping pada Array
Menggunakan For
let angka = [1, 2, 3, 4, 5];
for (let i = 0; i < angka.length; i++) {
console.log(angka[i]);
}
Menggunakan Forβ¦of
let angka = [1, 2, 3, 4, 5];
for (let nilai of angka) {
console.log(nilai);
}
Studi Kasus 1: Daftar Nama Siswa
let siswa = ["Budi", "Ani", "Siti", "Andi"];
for (let i = 0; i < siswa.length; i++) {
console.log("Siswa ke-" + (i+1) + ": " + siswa[i]);
}
π Output:
Siswa ke-1: Budi
Siswa ke-2: Ani
Siswa ke-3: Siti
Siswa ke-4: Andi
Studi Kasus 2: Menghitung Total Nilai
let nilai = [80, 90, 75, 85];
let total = 0;
for (let n of nilai) {
total += n;
}
console.log("Total nilai: " + total);
console.log("Rata-rata: " + total/nilai.length);
π Output:
Total nilai: 330
Rata-rata: 82.5
FAQ
1. Apakah array hanya bisa berisi angka?
Tidak, array bisa berisi angka, string, boolean, bahkan campuran.
2. Apa bedanya array dengan object?
- Array menyimpan data dengan index angka.
- Object menyimpan data dengan key (nama properti).
3. Apakah panjang array di JavaScript tetap?
Tidak, array bisa bertambah atau berkurang sesuai kebutuhan.
Kesimpulan
- Array = struktur data untuk menyimpan banyak nilai dalam satu variabel.
- Data dalam array diakses menggunakan index yang dimulai dari 0.
- Banyak metode array memudahkan kita untuk menambah, menghapus, atau memanipulasi data.
- Array sangat penting dalam pemrograman, terutama saat mengelola kumpulan data.
π Lanjut ke [Hari 10: Object di JavaScript β Menyimpan Data dengan Key-Value] untuk memahami struktur data yang lebih kompleks!